Senin, 30 Oktober 2017

cara merubah beat injeksi menjadi karbu


- melepas Throttle Body & Injektor dari saluran masuk mesin 
- melepas ECU 
- melepas pompa bensin 
- melepas sensor2 mesin (sensor udara, sensor gas buang dll). Kalo setelah dicopot ada bagian yg jadi bolong, ditutup. 
- membeli CDI & kabelnya 
- membeli karburator & intake manipol (saluran masuk) yg sesuai. 
- merangkai CDI, karburator & menyetelnya. 

Mengapa diganti jadi karbu bro? Mau buat balapan? 
Sebenernya enakan injeksi lho, karena campuran bensin & udara selalu tepat (di angka 1:14,7, AFR ideal). Dengan setelan yg tepat, motor karbu di putaran rendah bisa mengungguli motor injeksi. Tapi di putaran menengah-tinggi, motor injeksi akan unggul karena napasnya panjang & tdak ada habisnya, ini disebabkan berapapun permintaan mesin, campuran udara & bensin akan selalu tersedia & tepat.jumlahnya. Makanya motor injeksi bisa lebih irit. Kalo mau buat balapan, jika ECUnya bisa distel, lebih enak pakai motor injeksi karena utk nyetel mesin cukup pake software komputer, tinggal diste di laptop. Nantinya pasti ada yg bikin ECU aftermarket yg bisa distel. Kalo takut akan perawatannya, selama ada bengkel resmi Yamaha, tidak masalah karena bengkelnya sudah punya peralatan utk mendiagnosa kerusakan & alat pembersih injektor. Jsutru motor injeksi itu perawatannya lebih minim karena setelan mesin akan menyesuaikan sendiri, tidak seperti mesin karbu yg selalu harus disetel agar larinya enak.

cara membersihkan karbu

Berikut cara membersihkan karburator motor
Lepaskan Filter Karburator
Tindakan pertama dalam membersihkan karburator motor adalah dengan melepaskan filter karburator yang terdapat pada mulut karburator. Setelah filter karburator terlepas, bersihkan filter menggunakan cairan pembersih dan kemudian keringkan filter karburator sebelum anda memasangnya kembali. Anda juga dapat menggunakan kompresor tekanan rendah untuk membantu membersihkan kerak yang menempel pada filter karburator motor.
melepaskan karburator
Lepaskan semua baut yang mengikat karburator. Setelah itu bersihkan karburator motor menggunakan kuas sehingga semua kotoran yang melekat dapat terlepas. Gunakan penyemprot bertekanan tinggi untuk menjangkau bagian dalam karburator.
Membersihkan Spuyer
Untuk membersihkan spuyer karburator motor harus dilakukan secara hati-hati. Terlalu ceroboh dalam membersihkan spuyer dapat beresiko merubah ukuran diameter spuyer dan berakibat mesin kendaraan tidak dapat hidup. Gunakan ampelas halus untuk membersihkan kotoran yang melekat pada spuyer motor.
Memasang Karburator
Setelah semua bagian karburator motor telah bersih, pasang kembali karburator motor seperti awalnya. Perlu anda perhatikan sebelum menutup semua bagian karburator, terlebih dahulu anda harus mengatur ketinggian pelampung bensin. Anda dapat menggunakan jangka sorong atau stigmat untuk mendapatkan sudut ketinggian yang tepat pada pelampung bensin karburator. Jika pelampung bensin sudah tepat, segera tutup karburator motor kemudian silahkan anda memasangnya kembali pada kendaraan motor anda.
Merawat karburator motor dengan cara membersihkan karburator secara rutin paling tidak dua bulan sekali dapat membuat mesin motor anda menjadi awet dan tidak gampang mengalami kerusakan.

Cara Ganti klep lebar

Klep gede

Disukai mekanik karena, sudah mengusung klep gede. Yaitu klep isap 28 mm dan buang 23 mm. Klep ini optimal untuk turun di kelas 130 dan 150cc. 

Atau bisa disandingkan dengan blok yang sudah diisi piston 58,5mm. Karena lebar squish sudah diseting 58,8mm. Bagi yang meggunakan piston lebih kecil atau lebih besar tinggal papas ulang di tukang bubut dan atur lebar squishnya.
Sisi Keteng Diperlebar

Coba perhatikan permukaan sisi yang menghadap ke rantai keteng. Dibuat lebar supaya fleksibel juga. Artinya ketika sudah kena sentuhan bore up edan-edanan menggunakan piston gede, tidak perlu lalu ditambal las argon.

Sebab kalau menggunakan head standar pabrik, kalau menggunakan piston di atas 63,5 mm harus ditambal las argon aluminium. Kalau tidak ditambal, kompresi sering bocor ke ruang keteng. 

Drat Busi Panjang

Drat busi juga kerap jadi kendala kala kita melakukan bore up besar. Itu karena kita memperlebar dan memperbesar ruang bakar.

Akibat pemapasan ruang bakar yang ektsrem, drat busi jadi korban. Ulirnya jadi tinggal sedikit. Riskan alias gampang selek. Akibatnya kompresi mudah bocor atau bahkan busi lepas. 

Makanya mekanik kerap mengelas mati lubang busi dengan aliminium lebih tebal. “Kemudian dilubangi ulang dan dikasih lubang serta ulir yang panjang,” jelas Kocek.

Nah, head yang bagus lubang ulirnya sudah dibuat panjang. “Untuk businya bisa meggunakan milik Honda Karisma, Jupiter MX atau Suzuki Satria F-150,” jelas Christomas Oaklen distributor busi Denso yang banyak meluncurkan pemantik busi racing itu. 

Potong Klep

Aksi potong klep kerap dilakukan apabila kita pasang katup lebar. Disesuaikan dengan hasil akhir pengerjaan tukang bubut. Dalam menentukan ukuran pemotongan batang klep disesuaikan dengan pegas yang digunakan.

Kalau masih menggunakan per klep Mio bisa diseting 30-31mm panjangnya dari permukaan bawah bos klep. Kalau untuk per klep Jepang AHRS yang pendek bisa 28-29mm. Jangan lupa bekas pemotongan batang klep kudu dihardener. 


Korek Lubang IN/EX

Sehabis bikin head klep gede biasanya kita korek lubang isap dan buang. Besar lubang isap bisa 80-95% dari diameter klep. Sementara lubang buang 65-75% dari diameter lubang isap. Sebagai acuan seperti di head yang aslinya korekan Kocek ini. Lubang in 24,5 mm dan buang 22,5mm.  

Tanpa Sekir

Pengerjaan sekir klep sederhana tapi bikin bete. Kalau menggunakan proses pemesinan yang canggih, biasanya tidak bocor. Seperti head buatan BRT dan Kawahara ini langsung pakai. Kalau dimasuki bensin dari sisi klep tidak bocor

  1. Klep OptimalKlep optimal menurut Graham Bell yaitu klep IN sekitar 45-55% diameternya dari diameter piston yang digunakan. Untuk Klep EX sekitar 85% diameternya dari diameter klep IN. Ukuran klep yang sesuai kan memberikan nafas motor yang panjang karena suplai udara dan bahan bakar lebih lancar.
  2. Ruang Bakar Fleksibel
    Ciri lain yang disukai mekanik yaitu dari bentuk ruang bakarnya dibikin fleksibel. Artinya volume ruang bakar bisa diatur ulang sesuai dengan rasio kompresi yang diinginkan. Kalau kompresi kepengin lebih rendah, silakan ruang bakar dikikis. Agar volume jadi membengkak. Biar presisi ukur meggunakan buret ketika head dipasang.
  3. Sisi Keteng Diperlebar
    Sisi keteng diperlebar agar bisa dipasang piston besar. 
    Sebab kalau menggunakan head standar pabrik, terkadang perlu ditambal las argon aluminium. Kalau tidak ditambal, kompresi sering bocor ke ruang keteng. Coba perhatikan permukaan sisi yang menghadap ke rantai keteng.
  4. Drat Busi PanjangDrat busi juga kerap jadi kendala kala kita melakukan bore up besar. Itu karena kita memperlebar dan memperbesar ruang bakar. Akibat pemapasan ruang bakar yang ektsrem, drat busi jadi korban. Ulirnya jadi tinggal sedikit. Riskan alias gampang selek. Akibatnya kompresi mudah bocor atau bahkan busi lepas.  Makanya mekanik kerap mengelas mati lubang busi dengan aluminium lebih tebal. Kemudian dilubangi ulang dan diberi lubang serta ulir yang panjang. Nah, head yang bagus lubang ulirnya sudah dibuat panjang. Untuk businya bisa meggunakan milik Honda Karisma, Jupiter MX atau Suzuki Satria F-150.
  5. Potong KlepAksi potong klep kerap dilakukan apabila kita pasang katup lebar. Disesuaikan dengan hasil akhir pengerjaan tukang bubut. Dalam menentukan ukuran pemotongan batang klep disesuaikan dengan pegas yang digunakan. Bekas pemotongan batang klep kudu dihardener.
  6. Korek Lubang IN/EXSehabis bikin head klep gede biasanya kita korek lubang isap dan buang. Besar lubang isap bisa 80-95% dari diameter klep. Sementara lubang buang 65-75% dari diameter lubang isap.
  7. Tanpa SekirPengerjaan sekir klep sederhana tapi bikin bete. Kalau menggunakan proses pemesinan yang canggih, biasanya tidak bocor. Seperti head buatan BRT dan Kawahara ini langsung pakai. Kalau dimasuki bensin dari sisi klep tidak bocor.
    sisi rantai timing perlu dicostum
    lubang drat busi diperkuat
    ubah sudut perlu finishing yang rapi

cara bore up mio 58 klep gede

Tips Cara Bore Up Motor Mio 58 klep gede

Mengganti Piston Mio dengan CB150R
Untuk melakukan bore up terhadap motor mio hal yang petama harus dilakukan adalah mengganti piston yang digunakan. Hal ini kami akan gantikan dari 125 cc hingga menjadi 225 cc dengan menggunakan piston milik honda cb 150 r yang memang berukuran 67 mm. Berikutnya silahkan anda berikan dan pasang pen stroke hingga menjadi 6 mm dengan begitu maka mio anda mempunyai pen stroke 63,9mm.
Mengganti Klep
Untuk membore up motor mio, anda juga perlu melakukan pergantian antara klep yang anda gunakan dengan klep toyota camry, ukuranya ngepas ko karena diameterya mencapai 34/28 mm dan punya label EE5. Kemudian anda kompressi dan jangan lupa agar performa maksimal silahkan gunakan pertamax untuk konsumsi bahan bakarnya.

KOMPRESI TINGGI
Lewat pemakaian piston forging yang punya dome cukup tinggi, plus ubahan pada kubah head, rasio kompresi sukses dinaikkan hingga 14 : 1. Makanya, bahan bakar yang dipakai hanya bisa bensol atau yang beroktan setara.

KLEP CAMRY
Mengimbangi kapasitas mesin yang membengkak, klep diganti yang lebar untuk bikin Yamaha Mio untuk kelas Matic Tune 200 cc bisa 7,4 detik di 201 meter. Dibarengi dengan pembesaran saluran masuk plus buangnya, agar asupan gas lebih deras dan pembuangannya lancar. Bagian in ditugasi klep berukuran 34 mm, sedang ex-nya 28,5 mm. “Bahannya dari katup mobil Toyota Camry. Namun, disesuaikan lagi diameter batang klepnya,” jelas sang mekanik yang asli Brebes (Jawa Tengah) ini.

KEM
Memancing asupan gas deras ke ruang bakar, serta memperlancar pembuangan gas hasil pembakaran, durasi bukaan klep in dan ex dibentang hingga 287°. Dengan rincian, klep in membuka 42° sebelum TMA dan nutup di 65° setelah TMB. Sementara ex-nya membuka di 65° sebelum TMB dan nuntup di 42° setelah TMA. Liftnya enggak tanggung-tanggung, dibikin membuka hingga 9,8 mm. Weewww...! “Biar klep enggak mentok piston, overlapnya dibikin enggak terlalu tinggi dengan merancang LSA 107°,” beber Budi.

KARBU PE 28
Cukup ditugaskan karburator sejuta umat, yakni Keihin PE 28. Namun, direamer lagi venturinya jadi 32 mm.

PENGAPIAN
Otak pengapian andalkan produk MC Racing yang dilengkapi booster. “Dengan fitur booster tersebut, pengapaian jadi lebih fokus, sehingga pembakaran jadi lebih sempurna,” cocor sang mekanik.

CVT
Di bagian ini, dilakukan penggantian roller yang lebih enteng. “Pakai kombinasi 7 gram dan 8 gram yang dipasang secara menyilang,” tutur Budi.

RATIO GEAR
Perbandingan gigi reduksi turut dimainkan. Rasio standar yang 13/42 mata, dibikin lebih berat, yakni jadi 14/41 mata. Tujuannya, selain mengimbangi power dan torsi yang meningkat drastis, juga agar top speed motor lebih ngacir.